 |
| Tanda dan gejala sakit ginjal |
Tindakan pencegahan masih bisa kita lakukan jika sudah disinyalir ada gejala penyakit ginjal di stadium awal. Dalam kondisi ini beberapa tindakan pencegahan masih bisa dilakukan, bukan mengobati karena sudah terkena penyakit ginjal. Hal terbaik yang harus dilakukan untuk mencegah rwsiko masalah gìnjal adalah segera berkonsultasi dokter setelah mulai nampak tanda sakit ginjal.
Dibutuhkan metode perawatan yang sangat efektif untuk penderita penyakit ginjal kronis ini. Marilah kita coba bahas tanda atau gejala awal sakit gìnjal.
Gejala dan tanda Penyakit Ginjal Kronik
Perubahan fungsi kemih:
Satu tanda awal sakit ginjal adalah sering buang air kecil dan urine berwarna lebih gelap, atau bahkan sama sekali tidak buang air kecil. Ekskresi banyak atau terlalu sedikit urin.
Kesulitan buang air kecil:
Ada beberapa pasien, saat buang air seni serasa sulit dan tidak nyaman. Ada rasa nyeri, gejala lain dari saluran kemih yang terinfeksi biasanya mengakibatkan rasa sakit seperti terbakar pada saat mengeluarkan air seni. Proses penyebaran infeksi pada ginjal bisa mengakibatkan sakit pada punggung dan demam tinggi.
Darah dalam urine:
Adanya darah yang tercampur dalam urine adalah gejala utama yang nampak pada penderita penyakìt ginjal tapi itu belum pasti. Bisa saja ada penyebab yang lain, langkah terbaik adalah segera berobat ke dokter.
Kelelahan Ekstrim:
Gìnjal berrfungsi untuk menyuplai hormon erythropoietin. Ini membantu memasok oxygen ke RBC. Komposisi sel darah merah yang menurun karena penurunan erythropoietin. Bisa mengakibatkan Anemia. Kurangnya pasokan oksigen dalam darah mengakibatkan rasa lelah yang sangat berlebihan.
Pusing & menjadi tidak fokus:
Otak yang sulit fokus karena kurangnya pasokan oksigen, ini juga akibat dari gejala anemia sangat berkaitan dengan masalah gìnjal sehingga penderitanya cepat mengalami rasa lelah yang berlebihan.
Ruam kulit dan gatal-gatal:
Gagal ginjal bisa juga disebabkan oleh limbah yang menumpuk dalam darah. Ini akan menyebabkan rasa gatal dan ruam pada kulit.
Napas amonia dan rasa logam:
Karena gagal ginjal, jumlah produksi urea dalam darah juga meningkat. Urea berfungsi memecah molekul amonia yang ada di dalam air liur bisa juga jadi penyebab bau mulut (dikenal sebagai Breath amonia). Serta rasanya seperti rasa logam.
Mual dan muntah:
Rasa mual dan muntah bisa disebabkan oleh proses pembentukan limbah dalam darah yang merupakan salah satu gejala penyakit ginjal.
Kesulitan bernapas:
Bisa juga penderita mengalami sesak nafas, sakit ginjal menyebabkan terjadinya pneumonia yang mengalirkan air ke paru-paru dan anemia adalah efek samping yang umum dari penyakit gìnjal.
Rasa nyeri pada tulang belakang atau samping:
Dalam beberapa penderita, rasa nyeri pada pinggang bisa disebabkan oleh penyakit gìnjal, adanya batu ginjal bisa menjadikan rasa sakit pada tulang belakang bagian bawah.
Dan juga polikistik sakit Ginjal, kemungkinannya adalah adanya anggota keluarga yang pernah menderita gangguan gìnjal secara turun-temurun.
Beberapa faktor lain yang menyebabkan sakit ginjal dibahas pada artikel berjudul Beberapa Faktor Penyebab Sakit Pinggang Sebelah Kiri